Kemandirian Desa Ala Bumdes Kemudo Makmur | BUMDesa Kemudo Makmur

Kemandirian Desa Ala BUMDes Kemudo Makmur

  • Administrator
  • |
  • Apr 23, 2022

 

 Namanya Purwoto Nur Wahono. Beliau adalah Direktur Badan Usaha Miik Desa (BUMDes) Kemudo Makmur yang sudah beroperasi sejak 2016. Saya berkesempatan bertemu beliau saat field trip Danone Blogger Academy, 12 Oktober lalu.

 
 

Segera, saya ajak beliau berbincang tentang banyak hal terkait BUMDes. Maklum, tahun lalu, saya masuk tim penulisan buku Kisah Sukses Dana Desa di Ditjen Perbendaharaan, Kementerian Keuangan. Di buku tersebut, tiap Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) menulis satu desa terpilih yang dianggap sukses mengelola Dana Desa. Salah satu variabelnya adalah kesuksesan dalam membentuk BUMDes. Kalau tak salah, tak ada nama Kemudo di sana. Padahal, omset yang didapat BUMDes Kemudo Makmur mencapai Rp3,7 miliar, dan tahun ini ditarget mencapai Rp5 miliar.

Kita memang belum menerima pendapatan dari Dana Desa, Pak…” ujar Pak Purwoto.

“Tapi, desa ini mendapatkan Dana Desa, bukan?” tanya saya.

“Iya. Sebagian besar Dana Desa masih digunakan untuk pembangunan infrastruktur desa. Tahun depan baru kita mengajukan penganggaran dari Dana Desa.”

“Lalu dari mana modal BUMDes ini?”

“Alhamdulillah, kami mendapatkan dana dari CSR Sarihusada. Sekitar Rp50.000,- per kepala keluarga. Dikalikan sekitar 1.600 kepala keluarga…”

“Jadi 80 juta, ya?” tukas saya.